Menikmati Indahnya Hutan Menyala di Hutan Mycelia
"Dan Bandung bagiku bukan cuma maslah geografis, lebih jauh dari itu melibatkan perasaan, yang bersamaku ketika sunyi", begitulah Kang Pidi Baiq memaknainya. Memang bicara soal tempat dan ambience di Bandung itu udah paling mantep, yagaksi? Surganya kulineran, staycation, fashion, hingga edutainment.
Ngomongin soal edutainment, ada salah satu wisata edukasi yang menarik untuk dikunjungi nih guys. Berlokasi di kawasan yang masih dipenuhi pohon-pohon lebat dan berhawa dingin. Ada yang bisa tebak? Tempat ini bernama Hutan Mycelia berlokasi di kawasan Grafika Cikole, Lembang. Hutan Mycelia merupakan hasil kolaborasi antara Terminal Wisata Grafika Cikole (TWGC) dengan Sembilan Matahari. Hutan Mycelia baru saja resmi dibuka awal Oktober kemarin, tepatnya tanggal 1 Oktober 2023. Masih anget banget dan sudah pasti bakal rame pengunjung disana.
Di hutan Mycelia, kita dapat menikmati indahnya hutan menyala dimalam hari melalui video mapping yang tersedia pada enam titik bercerita tentang jamur bernama Jala-jala di sebuah peradaban bangsa Mycelia. Keenam titik itu diantaranya Rumah Ras Jalar, Rumah Ras Jaga, Rumah Ras Tata, Rumah Ras Daur, Rumah Ras Semai, Portal Air Terjun.
Cerita-cerita itu dikemas dalam audio visual yang keren dan menggemaskan, sehingga anak-anak pun pasti suka dan menikmatinya. Tidak lupa dalam setiap cerita diselipkan fakta-fakta tentang Mycelia dan pentingnya bagi kehidupan kita. Harapannya, setelah menikmati keindahan dan serunya cerita bangsa Mycelia ini kita lebih menjaga kelestarian hutan dan ramah pada lingkungan.
Tak hanya itu, disana terdapat seminar edukasi yang ditujukan untuk mereka yang tertarik ingin mempelajari lebih dalam bagaimana cara pembuatan video mapping. Hutan Mycelia buka setiap hari mulai pukul 18.00 - 22.00 dengan htm 50k per orang untuk weekday maupun weekend. Sementara untuk seminar htmnya 30k per orang. Kenapa malam hari? Karena wahana ini memang diciptakan untuk menghidupkan suasana KBB yang sunyi di malam hari. Menurutku tempat ini worth it untuk dikunjungi, gak cuma anak yang belajar tapi emak bapaknya ikutan belajar juga. Tapi karena malam hari buat anakku kurang cocok, karena udah jam nya tidur dan lokasi dari rumahku cukup jauh. Jadi better sambil staycation kalo mau kesini lagi. Nah kalo menurut kalian gimana guys, tertarik untuk mencoba?
0 comments